Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari 2021
"Hei, jika aku mati kau akan ikut mati tidak?" Percakapan dengannya selalu saja melibatkan kematian, aku tidak mengerti kenapa perempuan ini sungguh sangat menggila dengan mati. Hidup memang tidak selalu indah dan tidak menarik juga, biasa saja. Tapi, hidup juga bisa sangat menyenangkan. Sekarang ini saja menurut ku sudah sangat menyenangkan, ya aku dan dia, si perempuan dengan berbagai TTS di kepalanya ini sedang duduk di tepian tebing setelah melakukan pemanjatan yang cukup melelahkan.  "Kau berniat bunuh diri di sini?" "Tadinya, tapi sepertinya kau tidak mau ikut dengan ku bukan? aku sungguh sudah siap untuk melompat." Sebenarnya tak perlu ditanya pun dia pasti tau kalau aku akan selalu ikut kemana pun dia pergi, aku bertanya hanya untuk memastikan apakah tempat ini menjadi titik terakhir kami hidup. setelah ku pikir-pikir menarik juga jika benar ini menjadi tempat dari kematian kami dengan cara melompat dari atas tebing ini, pemandangannya juga sungguh

curhatt eps.90

Beberapa bulan ke belakangan ini gue rasanya capek banget, bukan fisik tapi mental. Jujur, kayanya kemarin gue kacau banget sangat kacau. Bener gue udah pernah ngalamin yang lebih buruk jika bicara masalah mental. Kalau diingat saat itu ya gue juga kacau banget tapi feel kacaunya beda. I'm just staying at home doing nothing and trying to recover. Nah, kalau beberapa bulan kemarin gue gada waktu buat recover myself. Udah sakit dipaksa buat makin sakit lagi, rasanya tu gituu. Gue gamau jahat sama diri sendiri lagi, kasian gue ga punya salah apa-apa kok sama diri sendiri tapi akibat keegoisan gue, yang sakit gue lagi. Udah ye, cukup. U deserve better than anything. Sekarang gue mau belajar buat let it flows aja, jangan paksain kalau itu ga berakhir baik buat lo chi.

l o s t

Sit on the grass with a daisy  Or maybe should I'm going to sail? To find another self that I've lost For that matter... I wanna lost in beautiful Edinburg I wanna lost in New York full of buildings I wanna lost in your heart and your paradise

Berdimensi

Pernahkah kamu berpikir, bahwa kamu merasa tidak bahagia berada di tempat kamu berpijak sekarang atau kamu sedang berpura-pura untuk bahagia agar orang lain mengira kalau kamu baik-baik saja, yang padahal isi otak mu sedang berkecamuk dengan masa depan yang entah bagaimana jalannya.   Kamu sebenarnya sedang tersesat di suatu dimensi yang kamu sendiri tidak tahu dari mana dimensi ini berasal, aku pun begitu.  Rasanya seperti susah untuk bergerak, karena ruang di dalam dimensi ini hanya ada kamu seorang dengan segala desakan yang sedang di lotarkan orang-orang. Seolah kamu adalah pemuas ekspektasi, dimensi ini hanya diciptakan untuk menenggelamkan mu didalam semua mimpi yang kamu tahu hanya akan menjadi mimpi belaka. 

Ngomongin hidup

 Ternyata benar, sebuah karya akan hadir ketika kita sedang terluka.  Beberapa bulan ini saya merasa gak bisa menulis sama sekali, entah itu karena tidak mempunyai ide atau mungkin karena saya merasa semua dalam keadaan normal but I'm pretty sure I'm not good enough, sebenarnya banyak hal yang sedang medesak di pikiran saya, banyak juga kekhawatiran yang sedang menjalar tapi saya merasa udah gitu it's okay semua bakalan berlalu, life for today don't ever look the past, just keep going. Itu yang selalu saya ingatkan ke diri sendiri, karena kalau kita terlalu terpaku ke masa lalu kita gak akan pernah maju, stuck di situ-situ aja, bukannya jalan ke depan malah muter-muter apa gak capek gitu mulu? Saya juga  masih belajar buat ikhlas kok, relain semua yang udah terjadi kalaupun di sesali gak ada gunanya, cuma nambahin beban hidup. Saya tahu itu semua gak mudah, karena pasti bakal ada aja yang tiba-tiba muncul lagi disaat kita udah coba buat lupain. Cobalah berdamai dulu ke

pertemuan dan perpisahan

Apa yang salah? Mengapa selalu saja berada di orang yang tidak tepat? Bagaimana cara menemukan dia yang tepat? Jujur, lelah dengan semua waktu yang selalu mempertemukan lalu memisahkan. Jika ujungnya adalah perpisahan apa tidak lebih baik, tidak ada yang namanya pertemuan? Melupakan seseorang itu tidak mudah, sangat menyesakkan. Dan luka perpisahan itu selalu menjadi yang terburuk. 

I think about death every second of my life

This is not a joke, gue butuh pertolongan. Itu semua terjadi saat gue berada senior high tepatnya di kelas 12, everyone hates me for no reason, everyone just leaves me even tho my bestfriend, she leaves me dan juga menusuk gue dari belakang. That hurt me a lot, semua itu bikin gue tertekan. Bahkan sangat, di saat gue juga lagi butuh seseorang buat menenangkan gue karena sedang merasa jatuh akibat family's problem, mereka juga dengan kompaknya membuat gue semakin jatuh lagi, dan dari itu semua gue sadar ternyata kita di dunia ini benar-benar seorang diri, bahkan yang bisa menguatkan lagi dan menyembuhkan kita dari segala keterpurukan itu ya diri kita sendiri. We are a fighters, semua keputusan ada di diri kita, apapun itu asal diri kita merasa bahagia, fight for it selagi itu semua tidak merugikan orang lain. Sebab kita pun berhak bahagia dengan cara kita sendiri tanpa terpengaruh perkataan dan perbuatan orang lain. If there's anyone who can't accept you to being you in fr

Sebuah pesan tidak jelas dari sang pelayar

Mata terpejam penuh harap Mereka kira angin semakin padam Tak terasa haus menepi kelelahan Prisai sang angkasawan jatuh, ia kehilangan arah Rasa hampa menyelimuti angan Matilah semua, semua keyakinan tanda keharusan Jangan biarkan lepas Merekahlah ia pada penanya Pelupuk senja telah menanti di ujung ombak Pelayaran penuh dengan makian Terpejam... Coba lihat! Adakah jiwa bersembunyi di balik bebatuan? Atau malah ia sibuk melepas penat? Rehatlah dari tanda sunyi Perasaan penuh tanya menghampirinya Sang bangsawan tercengang melihat kenyataan yang begitu pahit Ternyata hanya mimpi buruk yang terisak lama di benak